Evaluasi Profil Pengobatan Penyakit Pneumonia pada Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Umum dr. Slamet Kab. Garut Periode Januari – Desember 2015

Saputra, Yudi (2016) Evaluasi Profil Pengobatan Penyakit Pneumonia pada Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Umum dr. Slamet Kab. Garut Periode Januari – Desember 2015. Sarjana thesis, Universitas Garut.

[thumbnail of Cover Abstrak.pdf] Text
Cover Abstrak.pdf - Submitted Version

Download (567kB)
[thumbnail of Pendahuluan.pdf] Text
Pendahuluan.pdf - Submitted Version

Download (418kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (442kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (461kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (442kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (266kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (232kB)
[thumbnail of Bagian Akhir.pdf] Text
Bagian Akhir.pdf - Submitted Version

Download (625kB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang evaluasi profil pengobatan penyakit pneumonia pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Umum dr. Slamet Kab. Garut periode Januari-Desember 2015. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan retrospektif dan populasi dalam penelitian ini adalah pasien rawat inap di Rumah Sakit Umum dr. Slamet Kab. Garut dari populasi tersebut didapatkan sampel sebanyak 325 pasien rawat inap. Periode penelitian dilakukan pada bulan September 2015-Maret 2016. Dari hasil peneltian diperoleh bahwa pasien yang terbanyak berdasarkan jenis kelamin adalah laki-laki sebanyak 175 pasien (53,85%); pasien pneumonia berdasarkan umur terbanyak adalah 0-5 tahun sebanyak 205 pasien (63,08%); antibiotik berdasarkan golongan yang terbanyak diresepkan adalah sefalosporin 280 resep (86,15%); antibiotik berdasarkan zat aktif dan umur yang terbanyak pada balita menggunakan sefotaksim sebanyak 172 pasien (52,92%); antibiotik berdasarkan zat aktif yang terbanyak diresepkan adalah sefotaksim sebanyak 276 (84,92%); obat non-antibiotik terbanyak yang diresepkan adalah deksametason sebanyak 279 (31,60%); Sediaan terbanyak yang diresepkan pada pasien pneumonia adalah injeksi sebanyak 1.068 (59,80%). Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pasien pneumonia yang dirawat inap tersebut mendapatkan pengobatan terapi yang sudah sesuai dengan standar yang diterapkan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: pneumonia, retrospektif, antibiotik
Subjects: Farmakologi > Pneumonia
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA > S1 Farmasi
Depositing User: S.S.I. Suci Nur Ramadhianti
Date Deposited: 24 Jul 2025 06:23
Last Modified: 24 Jul 2025 06:23
URI: https://eprints.fmipauniga.ac.id/id/eprint/333

Actions (login required)

View Item
View Item