Uji Analgetik Ekstrak Etanol Daun Tigaron (Crateva religiosa L.) Pada Mencit Putih Jantan Galur Swiss Webster Dengan Metode Siegmund dan Jentik Ekor

Daun tigaron (Crateva religiosa L.) secara Tradisional telah digunkan untuk pengobatan antiradang, pencahar, deuretik, dan antipiretik. Pada penelitian ini dilakukan tentang uji aktivitas analgetik ekstrak etanol daun tigaron (Crateva religiosa L.) terhadap mencit jantan galur Swiss Webster dengan metode Siegmund menggunakan induksi asam asetat 1% secara intraperitonial dan metode jentik ekor dengan induksi air panas suhu 40°C. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada metode Siegmund, ekstrak etanol daun tigaron dengan dosis 50, 100, dan 200 mg/kgbb memiliki aktivitas analgetik dengan menurunkan jumlah geliat berbeda bermakna terhadap kontrol (p<0,05). Efek analgetika terbesar ditunjukkan oleh ekstrak etanol daun tigaron dosis 200 mg/kgbb dengan persentase proteksi sebesar 48,24% dan persentase efektivitas analgetika sebesar 86,06%. Pada metode jentik ekor efek analgetik hanya ditunjukkan oleh ekstrak etanol daun tigaron dosis 200 mg/kgbb yang menunjukan efek analgetik dengan meningkatkan lama waktu menjentikkan ekor berbeda bermakna secara statistik dengan kelompok kontrol (p<0,05).