Khotimah, Husnul (2019) Sintesis dan Karakterisasi Polimer Tercetak Molekul Aminofilin dengan Monomer Asam Itakonat. Sarjana thesis, Universitas Garut.
COVER ABSTRAK.pdf - Submitted Version
Download (632kB)
PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version
Download (210kB)
BAB I.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (374kB)
BAB II.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (208kB)
BAB III.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (314kB)
BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (330kB)
BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (626kB)
BAB VI.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (206kB)
BAGIAN AKHIR.pdf - Submitted Version
Download (614kB)
Abstract
Aminofilin merupakan obat dengan rentang terapi sempit yang memiliki resiko obat yang tidak diinginkan pada dosis normal yang memerlukan pemantauan khusus untuk mengoptimalkan keamanan dan efektivitas. MIP (Molecularly Imprinted Polymer) adalah teknik untuk menghasilkan polimer yang memiliki rongga karena pembuangan template, di mana rongga berfungsi untuk mengenali molekul dengan ukuran, struktur, kimia dan sifat fisik yang sama. Sintesis MIP dibuat dengan perbandingan 1:4:20 yang terdiri dari aminofilin sebagai template, asam itakonat sebagai monomer fungsional, etilenglikol dimetakrilat sebagai pengikat silang, 2,2’¬-azobisisobutironitril sebagai inisiator, dan metanol sebagai porogen menggunakan metode polimerisasi ruah. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan informasi mengenai selektivitas MIP dengan molekul cetakan aminofilin menggunakan monomer asam itakonat dan pemisahan aminofilin pada sampel. Hasil karakterisasi Fourier Transform Infra Red (FTIR) menunjukan adanya perbedaan spektrum gugus fungsi dan sidik jari antara aminofilin, MIP sebelum dan sedudah ekstraksi serta NIP. Karakterisasi dengan Scanning Electron Microscopy (SEM) menunjukan MIP setelah ekstraksi memiliki struktur yang lebih berongga dibandingkan dengan MIP sebelum ekstraksi sedangkan struktur morfologi permukaan NIP lebih halus dan rapat. Hasil selektivitas MIP setelah ekstraksi terhadap sampel diperoleh 75,52 % lebih besar dari pada NIP 1,81 %.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Aminofilin, Asam Itakonat, MIP (Molecular Imprinted Polymer) |
| Subjects: | Kimia Farmasi Analisis > Polimer Tercetak Molekul Aminofilin |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA > S1 Farmasi |
| Depositing User: | S.S.I. Nenden Sri Aprianti |
| Date Deposited: | 13 Dec 2025 02:52 |
| Last Modified: | 13 Dec 2025 02:52 |
| URI: | https://eprints.fmipauniga.ac.id/id/eprint/799 |
