Aktivitas Produk Fermentasi Teh Kejek (Camellia sinensis L.) Dengan Kultur Starter Kombucha Sebagai Antibakteri Terhadap Methicilin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) Dengan Metode Mikrodilusi CLSI M07-09

Infeksi merupakan salah satu penyakit serius yang menyebabkan kematian di Indonesia, Methicilin Resistant Straphylococcus Aureus (MRSA) merupakan penyebab utama penyakit infeksi secara nosokomial dan komunitas. Telah dilakukan uji aktivitas antibakteri dari produk hasil fermentasi teh kombucha yang dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Universitas Garut. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui aktivitas, KHM dan KBM serta uji kesetaraan antibiotik teh kombucha terhadap bakteri Methicilin Resistant Straphylococcus Aureus (MRSA). Penelitian ini adalah bersifat experimental laboratorium, penentuan aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode mikrodilusi, untuk penentuan MIC dan MBC serta uji kesetaraan antibiotik dengan metode difusi agar. Hasil dari penelitian ini menunjukkan produk fermentasi kombucha mempunyai aktivitas dengan ditandai tingkat kejernihan pada konsentrasi 25% (v/v) dan nilai MIC_50 pada konsentrasi 50% (v/v) sedangkan MBC terletak pada konsentrasi 100% (v/v). Adapun, untuk kesetaraan dengan antibiotic pembanding didapatkan hasil bahwa 1 mg produk hasil fermentasi setara dengan 1,05〖10〗^6 mg antibiotik.