Agustina, Gina Fauziah (2019) Ekstrak Etanol dan Berbagai Fraksi Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum (L.) Merr. & L.M. Perry) Sebagai Inhibitor Enzim α-Glukosidase Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Garut.
Cover Abstrak.pdf - Submitted Version
Download (732kB)
Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Download (341kB)
BAB I Tinjauan Pustaka.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (552kB)
BAB II Metode Penelitian.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (451kB)
BAB III Alat dan Bahan.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (335kB)
BAB IV Penelitian.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (594kB)
BAB V Hasil Penelitian dan Pembahasan.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (415kB)
BAB VI Simpulan dan Saran.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Download (328kB)
Bagian Akhir.pdf - Submitted Version
Download (741kB)
Abstract
Obesitas merupakan suatu kondisi yang terjadi akibat ketidakseimbangan antara asupan energi dengan penggunaan energi dalam tubuh. Terapi obesitas dapat dilakukan baik dengan terapi non-farmakologi maupun terapi farmakologi. Terapi farmakologi dapat dilakukan dengan obat golongan antiobesitas baik dari bahan kimia maupun bahan alam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui salah satu mekanisme kerja antiobesitas melalui penghambatan enzim α-glukosidase oleh ekstrak etanol dan berbagai fraksi daun cengkeh (Syzygium aromaticum (L.) Merr. & L.M. Perry) dengan metode kolorimetri. Enzim yang digunakan yaitu enzim α-glukosidase yang berasal dari ragi Saccharomyces cerevisiae dengan p-nitrofenil α-D-glukopiranosa (p-NPG) sebagai substrat. Pemecahan substrat oleh enzim ini menghasilkan dua produk yaitu p-nitrofenol dan glukosa yang sama banyak. Produk p-nitrofenol memberikan warna kuning dan diukur pada panjang gelombang 403,2 nm dengan menggunakan spektrofotometer visibel. Intensitas warna yang dihasilkan tergantung pada banyaknya p-nitrofenol yang terbentuk akibat pemecahan substrat oleh enzim α-glukosidase. Hasil pengujian menunjukan bahwa ekstrak etanol dan berbagai fraksi daun cengkeh memiliki kemampuan dalam menghambat enzim α-glukosidase. Akarbose sebagai pembanding memiliki nilai IC50 193,82 ppm; ekstrak etanol 32,44 ppm; fraksi air 57,99 ppm; fraksi etil asetat 19,63 ppm; dan fraksi n-heksan 70,18 ppm. Hal tersebut menunjukan bahwa aktivitas paling baik dalam menghambat enzim α-glukosidase ditunjukkan oleh fraksi etil asetat dengan nilai IC50 19,63 ppm.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | antiobesitas, daun cengkeh, enzim α-glukosidase, IC50 |
| Subjects: | Farmakologi > Ekstrak Etanol Farmakologi > In Vitro |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA > S1 Farmasi |
| Depositing User: | S.S.I. Suci Nur Ramadhianti |
| Date Deposited: | 15 Dec 2025 06:56 |
| Last Modified: | 15 Dec 2025 06:56 |
| URI: | https://eprints.fmipauniga.ac.id/id/eprint/832 |
