Studi Profil dan Evaluasi Penggunaan Obat Diabetes Melitus pada Pasien Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Majalaya

Yudiawati, Elis (2015) Studi Profil dan Evaluasi Penggunaan Obat Diabetes Melitus pada Pasien Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Majalaya. Sarjana thesis, Universitas Garut.

[thumbnail of Cover Abstrak.pdf] Text
Cover Abstrak.pdf - Submitted Version

Download (1MB)
[thumbnail of Pendahuluan.pdf] Text
Pendahuluan.pdf - Submitted Version

Download (241kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (759kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (233kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (873kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (361kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (339kB)
[thumbnail of Bagian Akhir.pdf] Text
Bagian Akhir.pdf - Submitted Version

Download (963kB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang profil dan evaluasi penggunaan obat diabetes mellitus (DM) pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majalaya periode Januari 2013 sampai dengan Desember 2014. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien DM berjumlah 225 kasus didominasi oleh pasien baru sebanyak 70,34%; penderita DM tipe 2 sebanyak 100%; 62,76% terjadi pada wanita; 76,55% pasien berusia > 45 tahun; 59,91% jenis kunjungan BPJS; dan yang melakukan satu kali kunjungan sebanyak 77,93%. Penggunaan obat terbanyak adalah golongan insulin 42,76%; efek samping obat muncul pada 85% golongan biguanida dan 15% golongan sulfonilurea. Pola pengobatan untuk DM tipe 2 dengan dislipidemia dimana 75% menggunakan insulin dan statin; DM tipe 2 dengan hipertensi dimana 14,51% menggunakan insulin dan antagonis kalsium. Komplikasi akut ditemukan sebanyak 9,19%; sedangkan komplikasi kronis makroangiopati sebanyak 81,62%; dan mikroangiopati sebanyak 9,19%; pada 35 kasus interaksi obat, 100% merupakan interaksi farmakodinamik. Keberhasilan pengobatan yang ditandai dengan penurunan kadar glukosa darah ditemukan 66,90%; sedangkan evaluasi pola pengobatan 98,62% sudah sesuai dengan pustaka yaitu pharmaceutical care untuk diabetes mellitus (Depkes RI 2005), pengelolaan diabetes mellitus tipe 2 (Perkeni 2011), dan Standard Of Medical Care in Diabetes (American Diabetes Association).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: Farmakologi > Diabetes Mellitus
Farmakologi > Penggunaan Obat
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA > S1 Farmasi
Depositing User: S.S.I. Suci Nur Ramadhianti
Date Deposited: 04 Jul 2025 08:37
Last Modified: 04 Jul 2025 08:37
URI: https://eprints.fmipauniga.ac.id/id/eprint/201

Actions (login required)

View Item
View Item