Kajian Potensi Antioksidan Ekstrak Etanol dan Karakterisasi Simplisia Jaringan Kulit Batang Tanaman Jambu Mawar (Syzygium jambos (L.) Aston)

Kajian potensi antioksidan ekstrak etanol dan karakterisasi simplisia jaringan kulit batang jambu mawar (Syzygium jambos (L.) Aston) telah dilakukan. Potensi antioksidan ekstrak etanol kulit batang jambu mawar dengan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl), menunjukkan potensi yang sangat kuat ditunjukkan dengan nilai IC50 sebesar 15,918 μg/mL. Hasil karakteristik simplisia kulit batang jambu mawar termasuk cemaran logam (Pb, Hg, As) dan cemaran mikroba (Escherichia Coli, Salmonella, Bacillus Cereus, dan kapang khamir) telah sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan oleh MMI, BPOM dan SNI. Simplisia dan ekstrak etanol kulit batang jambu mawar mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, steroid/triterpenoid dan kuinon. Hasil pemeriksaan pola KLT pada ekstrak etanol kulit batang jambu mawar diduga memiliki setidaknya lima komponen yang di tunjukkan dengan Rf berturut-turut 0,16; 0,4; 0,65; 0,76; 0,92. Hasil pemeriksaan spektrum IR ekstrak etanol kulit batang jambu mawar (Syzygium jambos (L.) Aston) terdapat gugus fungsi –OH pada daerah frekuensi 3600-3200 cm-1, C-H pada daerah frekuensi 2970-2850 cm-1, C=C pada daerah frekuensi 1680-1610 cm-1, C-H pada daerah frekuensil 1470-1340 cm-1/1360-118 cm-1, dan C-O pada daerah frekuensi 1300-1050 cm-1.