Aktivitas Antioksidan Ekstrak dan Fraksi Daun Kesum (Polygonum minus Huds). menggunakan Metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhidrazil) secara Spektrofotometri Visible

Daun kesum (polygonum minus Huds) adalah salah satu tumbuhan yang berpotensi sebagai antioksidan dimana telah dilaporkan bahwa ekstrak metanol daun kesum memiliki aktivitas antioksidan yang sangat tinggi. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan pada daun kesum dengan metode maserasi, melakukan fraksinasi serta penetapan kadar flavonoid total dan fenol total. Berdasarkan hasil penapisan fitokimia yang telah dilakukan terhadap ekstrak daun kesum diketahui mengandung senyawa flavonoid, alkaloid, saponin, kuinon, dan steroid/triterpenoid. Uji aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhidrazil) menggunakan spektrofotometri ultraviolet sinar tampak. Aktivitas antioksidan tertinggi dari ekstrak etanol daun kesum dengan IC50 sebesar 9,683 ppm, fraksi air daun kesum dengan IC50 sebesar13,5616 ppm, fraksi etil asetat daun kesum dengan IC50 sebesar 21,3168 ppm dan fraksi n-heksan daun kesum dengan nilai IC50 sebesar 250 ppm.