Aktivitas Antioksidan Dari Ekstrak Kulit Batang Tampoi (Baccaurea macrocarpa (Miq.) Mull. Arg.) Dengan Metode DPPH (1,1-difenil-2-picrilhidrazyl)

Antioksidan pada tanaman merupakan aktivitas dari senyawa polifenol dan flavonoid. Tanaman tampoi (Baccaurea macrocarpa (Miq.) Mull. Arg.) memiliki kandungan senyawa flavonoid berpotensi sebagai sumber antioksidan alami. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan kulit batang tampoi (Baccaurea macrocarpa (Miq.) Mull. Arg.) dengan metode DPPH (1,1-difenil-2-picrilhidrazyl). Ekstrak kulit batang tampoi (Baccaurea macrocarpa (Miq.) Mull. Arg.) diperoleh melalui metode maserasi bertingkat dengan menggunakan pelarut n-heksan, etil asetat, dan metanol. Aktivitas antioksidan diukur dengan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 517 nm. Skrining fitokimia menunjukan bahwa simplisia kulit batang tampoi mengandung flavonoid, alkaloid, tanin, saponin, dan steroid/triterpenoid. Aktivitas antioksidan dari ekstrak n-heksan, ekstrak etil asetat, dan ekstrak metanol semua memiliki aktivitas antioksidan, aktivitas tertinggi ditunjukkan oleh ekstrak metanol dengan nilai IC50 sebesar 14,4712 µg/mL yang tergolong memiliki aktivitas yang kuat.