Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Rumput Laut Buludru (Grateloupia sp.) dari Pantai Sayang Heulang, Garut dengan Metode ABTS dan DPPH

Indonesia merupakan negara kepulauan dengan sebagian besar wilayahnya adalah lautan. Bahan alam dari laut yang banyak dimanfaatkan salah satunya rumput laut. Secara umum rumput laut memiliki senyawa antioksidan yang diperlukan tubuh untuk menetralisir radikal bebas penyebab kerusakan oksidatif dan mengurangi risiko penyakit yang disebabkan oleh radikal bebas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak etanol Grateloupia sp. dengan metode DPPH dan ABTS. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah rumput laut buludru (Grateloupia sp.) yang diambil dari Pantai Sayang Heulang, Garut, Jawa Barat. Sampel diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode ABTS dan DPPH. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol rumput laut buludru memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 yaitu 6.4913 ppm pada metode ABTS, dan 3.6217 ppm pada metode DPPH. Ekstrak etanol Grateloupia sp. memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat karena memiliki nilai IC50 kurang dari 50 ppm.